BaznasGresik | Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Gresik, menerima hasil audit dari Kantor Akuntan Publik dari Tim Auditor KAP Kumalahadi, Kuncara, Sugeng Pamudji dan Rekan dari Yogyakarta. Hasilnya, Baznas Gresik memperoleh predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). 

Aduit laporan kedunguan itu. terdiri dari Neraca tanggal 31 Desember 2023, Laporan Perubahan Dana dan Laporan Arus Kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut. 

Hasnan selalu auditor, mengatakan Baznas Kabupaten Gresik menyajikan secara wajar tanpa pengecualian. Semu hal yang material posisi keuangan pada tanggal 31 Desember 2023, serta kinerja keuangan dan arus kasnya untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 109 tentang Akuntansi Zakat dan Infak/Sedekah.

“Dari pengamatan saya dalam pelaporan keuangan Zakat, Infaq, dan Sedekah (ZIS) Baznas Gresik, paling baik dibandingkan dengan Baznas-Baznas lain yang kita audit selama ini,” jelasnya. 

Sementara itu, Ketua Baznas Gresik H M Mujib menyampaikan, kegiatan audit yang dilakukan selama dua hari pada akhir bulan Januari 2024 ini, sebagai bentuk langkah pentingnya transparansi pengelolaan zakat. 

“Hasil audit dari Kantor Akuntan Publik (KAP) ini, penting bagi Baznas Gresik untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat. Sehingga diharapkan meningkatnya optimalisasi ZIS di tahun 2024,” ucapnya.

“Kami dari Baznas Gresik, juga sudah setiap tahun memperoleh predikat tersebut. Seiring dengan capai tersebut, semoga di tahun 2024 ini, target ZIS sebesar Rp 27 M bisa tercapai,” tuturnya. (Humas Baznas Gresik) 

Para Pimpinan Baznas Gresik saat mengikuti rapat audit keuangan Baznas Gresik tahun 2023. Hasilnya Baznas Gresik mendapatkan predikat WTP (Foto :Humas Baznas Gresik)